Disdik Gelar Sosialisasi Implementasi Sekolah Inklusif di Kecamatan Kapuas Hulu
Kuala Kapuas – koranprogresif.co.id – Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kapuas Drs Aswan yang diwakili oleh Kepala Bidang Pembinaan Sekolah Menengah Pertama, Agustin, SPd membuka Kegiatan Sosialisasi Implementasi Sekolah Inklusif di Kecamatan Kapuas Hulu Sabtu, (21/10/2023), bertempat di SMPN 1 Kapuas Hulu Sei Hanyo.
Dalam paparannya, Kabid SMP Dinas Pendidikan Kabupaten Kapuas menyampaikan bahwa sesuai amanat undang – undang dasar 1945 pasal 31 ayat 1 berbunyi setiap warga negara Indonesia berhak mendapatkan pendidikan.
Selanjutnya sesuai Undang-Undang No 20 tahun 2003 tentang sistem pendidikan nasional menunjukan bahwa, Negara memberikan jaminan kepada semua anak termasuk anak berkebutuhan khusus dalam memperoleh kesempatan dan layanan pendidikan yang sama dengan anak yang lainnya.
“Adapun tujuan dilaksanakannya sosialisasi Implementasi sekolah Inklusif di Kecamatan Kapuas Hulu tersebut, adalah agar seluruh satuan pendidikan yang ada ABKnya wajib melaksanakan pendidikan Inklusif dan tidak menolak jika ada ada anak yang berkebutuhan khusus mau masuk sekolah di setiap satuan pendidikan, khususnya Satuan Pendidikan wilayah Kecamatan Kapuas Hulu,” umgkapnya.
Hal tersebut ditegaskan lagi dengan di keluarkan Permendikbud terbaru no 48 tahun 2023 tentang kewajiban sekolah formal mengakomodasi dan memfasilitasi kebutuhan peserta didik penyandang disabilitas, dengan demikian sudah tidak ada alasan bagi Satuan Pendidikan untuk tidak melaksanakan sekolah inklusi.
Melalui Sosialisasi Implementasi sekolah Inklusif tersebut, kami menghimbau dan mengharapkan agar seluruh Satuan pendidikan dari jenjang PAUD, SD dan SMP di wilayah kabupaten Kapuas yang ada ABK nya wajib melaksanakan pendidikan inklusi.
Untuk mendukung Implementasi sekolah Inklusif, guru pendamping khusus, saat ini kita masih sangat kurang, namun demikian ke depannya sesuai rencana kita akan melaksanakan bimbingan teknis GPK untuk satuan pendidikan yang ada anak berkebutuhan khususnya.
Sebelum kegiatan sosialisasi implementasi sekolah inklusif ini, sebelumnya sudah dilaksanakan di beberapa kecamatan, harapannya pemerataan layanan pendidikan untuk semua di kabupaten Kapuas bisa segera terwujud yang tentunya dengan dukungan Pemerintah Daerah, stakeholder terkait dan komitmen kepala satuan pendidikan.
Dengan dilaksanakannya sosialisasi implementasi sekolah inklusif tersebut, kepala SMPN 1 Kapuas Hulu, Kampanye, SPd menyampaikan, sangat mendukung dan siap melaksanakan pendidikan inklusif karena di sekolahnya ada beberapa orang anak yang berkebutuhan khusus.
“Kegiatan sosialisasi implementasi sekolah inklusif tersebut diikuti oleh seluruh kepala SD dan SMP se-Kacamatan Kapuas Hulu diberharap dengan adanya sosialisasi tersebut semakin menguatkan komitmen kami agar layanan pendidikan bisa di nikmati oleh semua anak tanpa memandang latar belakang anak-anak kita,” pungkasnya. (Tatang Progresif).