Guru SMP di Kota Cirebon Kirim Pesan Tak Pantas ke Siswi, Keluarga : Harus Ada Tindakan Tegas

CIREBON – Koranprogresif.id – Dunia pendidikan kembali tercoreng dengan adanya kasus dugaan pelecehan seksual yang dilakukan seorang oknum guru terhadap siswinya melalui pesan singkat aplikasi WhatsApp.
Percakapan melalui pesan singkat tersebut viral setelah seorang perempuan yang mengaku sebagai Tante korban, AN memposting isi percakapan yang diduga dikirim oleh sang guru kepada ponakannya yang masih duduk di bangku SMP.
Dalam unggahan yang viral tersebut, terlihat pesan-pesan pribadi bernada tidak pantas yang dikirim oleh guru kepada siswi sejak bulan Maret lalu.
Isi dari pesan-pesan tersebut membuat pihak keluarga merasa geram dan kecewa, terlebih korban masih di bawah umur.
“Teteh posting soal itu karena ponakan saya sendiri yang jadi korban. Kasihan, dia masih SMP, masih anak-anak,” ujar AN saat dimintai keterangan oleh wartawan, Rabu (21/5/2025).
AN berharap langkah tersebut dilakukan untuk memberi efek jera kepada pelaku atas tindakannya serta memperjuangkan keadilan bagi keponakannya.
“Ya maunya sih biar ada efek jarak lah untuk si guru,” harapnya.
Menurutnya, komunikasi yang tidak pantas tersebut sudah berlangsung dalam beberapa waktu dan baru diketahui keluarga belum lama ini.
“Saya juga alumni sekolah itu, makanya saya kecewa dan terpanggil untuk menyuarakan ini. Harus ada tindakan,” tegasnya.
Sementara itu, pihak sekolah maupun Dinas Pendidikan Kota Cirebon belum memberikan keterangan resmi terkait kasus ini. Namun, sumber internal menyebut bahwa proses klarifikasi tengah dilakukan dan pihak sekolah sudah melakukan koordinasi dengan pihak berwenang. (Roni)